Memilih Susu yang Terbaik Untuk Ibu Hamil
Semua orang sudah tahu
bahwa masa kehamilan adalah waktu yang tepat untuk meningkatkan asupan nutrisi
baik dari makanan sehat maupun susu sebagai pelengkap. Masalahnya adalah bahwa
banyak ibu hamil yang belum mengetahui susu ibu hamil yang paling bagus itu
apa.
Maka tak heran,
banyak sekali yang mananyakan tentang hal ini. Apalagi ada begitu banyak produk
susu ibu hamil yang tersedia di pasaran, belum lagi banyaknya iklan yang muncul
di telivisi ataupun media lainnya tentang produk susu ibu hamil tertentu.
Tambah bingung jadi pilih yang mana.
Berikut gambaran tentang ciri-ciri susu ibu hamil yang
paling bagus dan aman untuk dikonsumsi baik bagi ibu maupun bagi janinnya.
Jenis Susu Untuk Ibu Hamil
Ibu hamil harus
minum susu pasteurisasi. Kebanyakan susu sapi yang ditemukan di toko-toko telah
di
pasteurisasi. Oleh karena itu periksa label jika Anda tidak yakin. Apabila
Anda menemukan susu yang tidak dipasteurisasi, maka sebelum diminum harus
merebusnya terlebih dahulu.
Ibu hamil tidak
boleh minum susu domba atau kambing yang tidak dipateurisasi, atau produk
makanan yang terbuat darinya, seperti keju kambing.
Hal ini penting,
karena susu yang tidak dipateurisasi dapat mengandung Listeria, yaitu bakteri
yang dapat menyebabkan keguguran, lahir mati atau sakit yang parah pada bayi
baru lahir. Tidak ada risiko Listeria pada keju cottage, keju olahan atau keju
keras seperti cheddar atau parmesan, bahkan jika itu tidak dipasteuriasi,
sehingga tidak perlu menghindarinya.
Kandungan Susu untuk Ibu Hamil
Selain harus
minum susu yang telah dipasteurisasi, perhatikan juga kandungannya, susu ibu
hamil yang bagus itu setidaknya mengandung zat-zat nutrisi berikut ini:
Kalsium
Jika ibu hamil
berusia 24 tahun atau lebih, maka perlu total sekitar 1.200 miligram kalsium
per hari. Ibu hamil yang lebih muda dari 24 tahun kebutuhan kalsium perharinya
antara 1.200 dan 1.500 miligram. Jika ibu tidak mendapatkan cukup kalsium saat
hamil, tubuh akan mengambil kalsium dari tulang untuk memenuhi kebutuhan janin.
Rata-rata produk susu mengandung 276 miligram kalsium per cangkir (silahkan
cek), sehingga dapat memberikan kontribusi untuk memenuhi kebutuhan kalsium ibu
hamil.
Vitamin D
Susu formula ibu
hamil harus mengandung vitamin D. Sebuah studi menemukan bahwa konsumsi produk susu dengan
vitamin D selama kehamilan membantu mengurangi risiko multiple sclerosis pada
anak.
Diperkaya dengan DHA
Beberapa susu di
Indonesia diperkaya dengan DHA, asam lemak esensial yang sangat dibutuhkan oleh otak janin yang
berkembang selama beberapa bulan terakhir kehamilan. Menurut sebuah penelitian
yang diterbitkan pada tahun 2013 dalam “American Journal of Clinical
Nutrition,” DHA dalam diet ibu meningkatkan perkembangan otak janin dan
mempengaruhi IQ pada anak.
Asam Folat
Ini adalah
vitamin yang wajib bagi ibu hamil. Sangat penting untuk mencegah cacat lahir.
Namun berkonsultasilah dengan dokter jika Anda juga minum asam folat secara
terpisah karena kebutuhan asam folat ibu hamil adalah 400-800 mcg.
Zat Besi
Zat besi juga
penting selama masa kehamilan. Karena zat besi dibutuhkan untuk membentuk
sel-sel darah merah yang kebutuhannya akan meningkat selama kehamilan. Sehingga
zat besi bisa mencegah anemia pada ibu hamil dan mengurangi risiko bayi lahir
dengan berat badan rendah.
Susu Untuk Ibu hamil Terbaik Rasanya Harus Enak
Masalah lain
yang tak kalah penting adalah masalah rasa. Seperti kita ketahui umunya ibu
hamil mengalami ngidam sehingga sering mual bahkan mungkin tak doyan susu. Oleh
karena itu selain memiliki kandungan yang cukup, susu ibu hamil terbaik adalah
apabila ibu menyukai rasanya sehingga akan rajin meminumnya.
Perlu diingat, Susu
hanyalah suplemen atau tambahan, pemenuhan nutrisi yang paling utama adalah
dari makanan selalu konsultasikan dengan
dokter atau bidan Anda ketika ingin mengambil suplemen tertentu selama
kehamilan, termasuk susu ibu hamil terbaik.